Maya-maya
Kertas-kertas lusuh terbuka
Sementara debu-debu menyelimuti bajunya yang sobek
Waktu-waktu lalu tergores dan nampaknya dunia penuh maya
Cermin-cermin hidup tertiup angin-angin dingin
Sementara maya dan nyata tetap saja sama
Dan aku hanya menatap awan yang berubah-ubah
Angin-angin berhembus genit padanya
Awan dan angin
Lihatlah! bagai hidup di negeri impian
Memaksa awan-awan berubah tak pasti sementara angin riang bermain
Di atas bukit-bukit mimpi terbayang melayang
0 komentar
Posting Komentar